Sabtu, 18 April 2009

Speedy


Mulai tgl 1 april ini perusahaan melakukan perubahan, yang pertama penggabungan lokasi unit cpe (Costumer Premises Equiptment) ke unit tdc (test dispatch and close), dimana tdc yang biasanya menepati ruangan cukup luas dengan personil yang hanya 5 orang plus 2 supervisor seorang asman sekarang harus berbagi dengan unit cpe yang berjumlah total 12 orang. Perubahan yang ke dua adalah perubahan jadwal masuk, yang biasanya piket lembur samapi jam 20.00 malam sekarang sampai pukul 22.00 malam, dan itupun hanya masa percobaan karena jika percobaan ini hasilnya positif maka bisa ditingkatkan menjadi pelayanan penuh 24 jam. Beberapa tindakan ke arah itu sudah dimulai, seperti pembuatan kamar istirahat untuk yang jaga malam (nantinya), pemasangan lcd tv bravia sony 32 inch sebagai monitor gangguan speedy dan wireline.

Sehubungan dengan perubahan ini, tentunya unit tdc yang biasanya hanya berkutat masalah komplain dan pasang baru wireline serta speedy harus paham dan mengerti juga mengenai trouble shooting speedy. Selama ini hanya paham mengenai analisa awal penanganan gangguan speedy yang dikirim mmboc lewat 147 sebelum dikirim ke unit penanganan gangguan speedy atau cpe, tetapi sekarang kalau bisa penanganan gangguan tersebut bisa selesai di tdc, tidak perlu di cek oleh cpe. Tentunya untuk gangguan yang bersifat sentral, seperti isolir, binding/unbinding, reset port dslam, setting ulang modem dll karena dapat di tangani langsung by phone, tetapi klo bersifat teknis seperti gangguan ikr, paralel, dropwire, dp dan rk dll mesti di cek ke lapangan.

Untuk piket nanti khusus yang lembur sampai jam 22.00 wib terdiri dari unit tdc, cpe dan pcan masing2 seorang.

Smoga aja masa percobaan ini sukses dan setiap permasalahan dari wireline dan speedy dapat tertangani dengan baik.

Semangat...semangat...semangat.

Tidak ada komentar: